THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Hasilkan Rp.277 Juta,- Lebih" Dengan Super MUDAH & 100% GRATIS

Wednesday, July 7, 2010

Seminar "Teh Sumber Kehidupan" di Bogor

Komunitas pencinta teh Kota Bogor mengungkap sejuta manfaat minum teh melalui seminar "Teh sumber kehidupan" yang dipaparkan oleh Bambang Laresolo.

Bambang yang juga seorang pakar teh itu di Bogor, Jabar, Sabtu (3/7), menyatakan banyak manfaat yang diperoleh dari minuman teh, diantaranya dapat menurunkan kadar kolesterol, sebagai anti kanker, anti oksidan dan baik untuk pencernaan.

"Baiknya minum teh empat gelas dalam sehari, lebih bagus tanpa gula. Banyak filosofi hidup yang ada didalam proses minum teh." kata Bambang, dalam seminar Tea Lover Club, di Cafe Taman Koleksi Kampus IPB Baranangsiang, Jalan Pajajaran.

Bambang menyatakan, budaya minum teh pertama kali ada di China pada abad 17-an. Budaya minum teh berkembang dengan adanya bangsa Portugis yang menyebarkan tumbuhan teh dibeberapa negara tropis termasuk Indonesia.

Menurut Bambang, banyak filosofi hidup yang diajarkan dalam upacara minum teh. Minuman teh mengajarkan keseimbangan, respek, ketulusan dan ketenangan.

"Setiap seduhan teh memberikan pemahaman tentang arti kehidupan yang harmonis, penuh keseimbangan, ada respek, ketulusan dan ketenangan. Ini ditemukan dalam tradisi minum teh di Jepang. Tapi hampir semua penikmat teh merasakannya," kata Bambang.

Bambang yang juga pemilik Kedai Teh Laresolo menegaskan, bahwa minuman teh bukanlah obat, namun teh memberikan manfaat jika diminum rutin dalam jangka waktu panjang.

Teh akan memberikan manfaat bila disajikan dengan cara yang benar dan tepat. Pemilihan teh juga sangat perlu diperhatikan. Jenis teh ada tiga yakni teh hitam, teh hijau dan teh ulu. Teh yang baik berasal dari "grade" satu atau terdiri dari pucuk dan dua lebar paling atas dahan.

Teh yang menggunakan daun dilebaran ke empat dan kelima kualitasnya tidak sebaik teh dari puncuk dan lembar pertama.

Tips Menyeduh Teh

Adapun tips menyeduh teh yang baik adalah pilih teh dengan kualitas pucuk pertama dan dilakukan penyimpanan secara baik, gunakan air natural atau kemasan.

"Kalau air dari PDAM biasanya tercampur dengan kaporit, akan merusak kualitas teh. Sebaiknya air yang digunakan adalah air yang ada disekitar tanaman teh, tapi tidak mungkin jauh-jauh kesana. Jadi gunakan air kemasan saja," kata Bambang.

Selanjutnya tentukan suhu air dan tempat penyeduhan sesuai dengan jenis teh yang diseduh. Lanjutkan dengan menentukan takaran teh dan jumlah air panas, lalu saring teh sesuai dengan jenis teh dan kualitas teh seduhan terbaik akan menemani pencinta minuman teh, kata Bambang.

Dialog para pencita teh Kota Bogor, diikuti sekitar 20 orang. Mereka pada umunya menyukai minuman teh karena khasiat yang terdapat didalam teh tersebut.

Suasana dialog sangat harmonis dengan penyajian teh oleh pihak panitia dalam bentuk poci. Didalam dialog para peserta memanfaatkan kesempatan untuk bertanya seputar khasiat dan tradisi meminum teh.

Acara belangsung dari pukul 15:30 WIB hingga pukul 19:00 WIB, ditutup dengan hujan yang mengguyur kota Bogor.

Tuesday, July 6, 2010

Bogor Akan Tertibkan Minimarket

Maraknya keberadaan minimarket di Kabupaten Bogor, Jabar membuat resah para pedagang tradisional. Untuk itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Koperasi UKM (Disperindagkop UKM) akan membahas masalah ini dalam waktu dekat.

Kepala Disperindagkop UKM Kabupaten Bogor, Udin Syamsudin, Senin (5/6) mengutarakan ada sekitar 371 minimarket yang tersebar di 40 kecamatan di Kabupaten Bogor pada tahun ini. Jumlah yang banyak itu membuat sekitar 3710 usaha kecil merasa tersaingi.

"Kami akan membahas mengenai jam operasional minimarket dan penertiban minimarket yang bermasalah dengan perizinan," kata Udin. Saat ini sedang digodok peraturan bupati tentang penertiban operasional minimarket.

Tindak lanjut kebijakan pemerintah daerah antara lain melarang minimarket beroperasi sebelum memiliki perizinan yang lengkap seperti IPPT, IMB, HO, SIUP, TDP, dan waralaba. Minimarket pun dilarang buka 24 jam.

Kata Kepala Bidang Perdagangan, Aan Surya Priyana, apabila penertiban telah berjalan, pedagang tradisional juga akan diberikan pelatihan manajemen toko. Saat ini juga tengah dibentuk tim terpadu untukpenertiban minimarket. Tim ini gabungan dari beberapa dinas terkait, seperti Disperindag, Cipta Karya, Binamarga, Dinas Sosial Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Bappeda dan Satpol PP.

Sunday, July 4, 2010

SMK Pertiwi Bogor Juara I dalam LKBB di Unpak

SMK Pertiwi Bogor akhirnya mendapat Juara I dalam Lomba Kecakapan Baris Berbaris yang diselenggarakan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pakuan pada Senin, 28 Juni 2010.

Kegiatan LKBB ini hanya mengundang para peserta dari Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan/SMK yang dihadiri oleh 8 peserta, perwakilan dari masing-masing Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan di Bogor, Cianjur, Sukabumi, Bekasi, Depok. menurut ketua pelaksana, LKBB, Sandi M. Ilham, awalnya peserta yang diundang ada 15 perwakilan dari masing-masing SMA/K, tapi kemudian menyusut menjadi 10 peserta, dan akhirnya menjadi 8 peserta.
Sukses terselenggaranya acara ini berkat kerja sama apik antara BEM fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Walikota, Ali Baba dan Bank Mandiri.

Thursday, July 1, 2010

Sakura Mekar di Unpak

Tepat pada tanggal 25 dan 26 Juni 2010, Universitas Pakuan menggelar rangkaian acara Bunkasai dengan tema Shirokuro Matsuri (Perayaan Hitam Putih). Acara tersebut diselenggarakan oleh Himpunanan Mahasiswa Sastra Jepang (Himja) Fakultas Sastra Universitas Pakuan.


BUNKASAI merupakan pergelaran kebudayaan seni dan budaya Jepang, dengan tujuan untuk memperkenalkan seni dan budaya Jepang kepada masyarakat. Seni dan budaya Jepang masih sangat kental dan sangat menarik untuk dipelajari. Shirokuro Matsuri digelar selama dua hari, yaitu 26 Juni s/d 27 Juni 2010. Acara tersebut banyak menyedot perhatian dari civitas akademik Universitas Pakuan. Wajar saja bila Universitas Pakuan yang sudah lama sepi dari acara hiburan, membuat mahasiswanya rindu dengan hiburan yang disuguhkan dalam Bunkasai. Selain mahasiswa Unpak, acara bunkasai jga dipadati oleh siswa-siwa daerah Bogor, komunitas pecinta Jepang di Bogor, Jakarta hingga Bandung.

Acara yang disuguhkan dalam Bunkasai, dibagi menjadi dua bagian, yaitu khusus pendidikan yang dikonsentrasikan pada hari sabtu tanggal 26 Juni dan hiburan pada hari minggu tanggal 27 Juni. Kegiatan dalam Bidang pendidikan diantaranya: Debat dan pidato dalam bahasa Jepang, menulis katakan dan kanji. Sedangkan dalam bidang hiburan diantaranya: Bazar (makanan, minuman, pakaian dan pernak-pernik khas jepang), penampilan band bergaya Jepang, Cosplay (kostum Jepang), Taiko (rampak gendang jepang), dan obake (rumah hantu).